Jam Kerja Pegadaian Syariah Sampai Jam Berapa Saja Senin -Sabtu Dan Minggu

Pegadaian merupakan badan usaha milik BUMN yang bergerak di bidang jasa gadai barang. Namun banyak orang yang tidak mengetahui bahwa lembaga peminjaman seperti pegadaian juga memiliki versi syariah layaknya bank konvensional.

Secara umum bisnis yang dijalankan lembaga syariah pegadaian tidak jauh berbeda dengan lembaga konvensionalnya dan hal tersebut merupakan suatu inovasi cemerlang yang menggabungkan proses transaksi gadai dengan prinsip syariah.

Dalam proses keberjalanannya sebagai lembaga usaha, sekarang ini banyak sekali orang yang mencari produk-produk syariah karena hukum yang diterapkan merupakan hukum dagang islam yang pastinya terjamin kehalalannya dan pastinya lebih memudahkan daripada versi konvensional. Berikut merupakan beberapa aspek perbedaan antara pegadaian konvensional dan syariah.

  1. Sumber dana

Pada umumnya pegadaian menyediakan dana pinjaman bagi nasabahnya dari dana yang ditanamkan berbagai pihak di pegadaian sebagai investasi. Pihak-pihak terkait diantaranya obligasi, pinjaman jangka pendek maupun pinjaman dari bank konvesional.

Namun disisi lain suntikan dana utama yang di dapat pegadaian konvesional adalah modal sendiri dari kementrian BUMN negara.

Sayangnya kebijakan tersebut dipandang tidak syariah sehingga muncul pelayanan syariah yang modal pinjamannya di dapat dari sebuah proses dagang mitra bisnis yang bekerjasama dengan pegadaian syariah.

  1. Akad

Pegadaian konvensional menggunakan metode pengesahan yang mengikuti undang-undang KUHP ayat 1150 dan 1160. Sedangkan pegadaian syariah menggunakan metode akad rahn. Akad Rahn ini merupakan metode transaksi yang telah ditetapkan Majelis ulama Indonesia (MUI) yang mana akad harus melalui proses ijab qobul dan kesepakatan bersama dalam melakukan transaksi gadai.

Akad Rahn pada dasarnya menggunakan metode transaksi Fee Based Income (FBI) dimana pihak syariah mengambil keuntungan yang sesuai dengan jumlah yang dihasilkan dari proses perputaran keuangan.

  1. Penyelesaian perseteruan

Bila ada perselisihan antara nasabah dan pegadaian maka pegadaian konvesional akan membawa kasus tersebut ke pengadilan sedangkan pegadaian syariah akan membawa kasus tersebut ke Badan Arbitrase Syariah yang disaksikan oleh Lembaga Majelis Ulama Indonesia (MUI).

Badan Arbitrase Syariah merupakan lembaga yang telah dipercaya untuk menyelesaikan berbagai permasalahan ekonomi syariah yang dinaungi oleh MUI. Lembaga syariah ini bertugas untuk mengadili segala bentuk perkara berdasarkan prinsip syariah. Baca Lihat Kisaran Denda Jatuh Tempo Pegadaian Per Harinya

Lalu bagaimana dengan jam operasional pegadaian syariah? Jika anda ingin mencoba untuk bergabung sebagai nasabah pegadaian syariah maka tidak perlu khawatir karena jam operasional pegadaian syariah sama dengan pegadaian konvesional yang mana pegadaian syariah buka dari hari Senin sampai Jumat pukul 07.30-15.00 untuk kantor pusatnya sedangkan kantor cabangnya buka dari hari Senin sampai Sabtu pukul 07.30-15.00 kecuali hari Sabtu buka pukul 07.30-13.00. Seperti halnya pegadaian konvesional bank syariah juga bertugas untuk memfasilitasi berbagai jenis transaksi yang berbeda.

Kegiatan transaksi di pegadaian syariah juga bermacam-macam selain pinjaman uang. Diantaranya arrum haji, arum BPKB, amanah, multi pembayaran online, konsinyasi emas, tabungan emas hingga mulia. Banyak produk yang sebenarnya merupakan bentuk produk yang sama dari pegadaian konvesional.

Namun yang unik dari pegadaian syariah adalah arrum haji dimana pegadaian memfasilitasi nasabah untuk memperoleh pinjaman haji. Keuntungan dari pelayanan ini adalah meskipun nasabah melakukan peminjaman namun secara administrasi nasabah telah mendapat kupon antrian keberangkatan haji.

Sedangkan produk amanah sendiri merupakan suatu bentuk kerjasama pihak ketiga yang menjadi kreditur dalam transaksi pembelian kendaraan bermotor. Dengan begitu pegadaian membeli suatu motor dengan nilai cash namun memberikan program kredit yang lebih ringan kepada sang pembeli motor.

Sekarang ini banyak kita lihat berbagai lembaga keuangan yang berinovasi untuk menawarkan berbagai produk syariah seperti investasi, obligasi, hingga tata cara perbankan yang mana terus menunjukkan perkembangan dalam rangka bisnisnya. Baca Batas Jatuh Tempo Pegadaian Sampai Berapa Bulan Ya

Hal tersebut dikarenakan segmen pasar dari produk syariah tersebut diperuntukkan untuk orang-orang yang beragama islam dan Indonesia sendiri merupakan negara dengan agama islam terbesar. Mungkin masih belum banyak orang-orang yang beralih ke produk syariah karena kurangnya sosialisasi disekitar namun kedepannya akan banyak orang yang akan lebih memilih metode syariah dikarenakan program syariah yang lebih menguntungkan dalam sisi keringanan bunga maupun pelayanan.

Share

Leave a Comment

Scroll to Top