Ini Syarat Pengajuan Pinjaman di PNM ULaMM

PNM ULaMM adalah salah satu program kemitraan yang ditawarkan oleh PT Permodalan Nasional Madani (PNM) kepada masyarakat.

Program ini bertujuan untuk membantu pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) dalam hal modal dan pembinaan usaha, sehingga dapat berkembang dan berkontribusi pada perekonomian nasional.

Menawarkan berbagai keuntungan bagi para nasabahnya, seperti jaringan luas, layanan profesional, pembayaran angsuran mudah, pelatihan dan pendampingan usaha, serta dukungan pengelolaan keuangan dan akses pasar.

PNM ULaMM juga memiliki dua pilihan pola pembiayaan, yaitu konvensional dan syariah, yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan preferensi nasabah.

Page Contents

Syarat Pengajuan Pinjaman di PNM ULaMM

Bagi Anda yang tertarik untuk mengajukan pinjaman di PNM ULaMM, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi, yaitu:

WNI Perseorangan yang berusia antara 21 tahun sampai dengan 65 tahun.
Usaha telah berjalan minimal 1 (satu) tahun.
Mengisi formulir permohonan pembiayaan.
Fotokopi KTP pemohon suami & istri.
Fotokopi Kartu Keluarga dan Surat Nikah.
Surat Keterangan Usaha.
Fotokopi Agunan Sertifikat.
Fotokopi Buku Tabungan.

Syarat-syarat tersebut cukup mudah dan sederhana, bukan? Jadi, tunggu apa lagi? Segera ajukan pinjaman di PNM ULaMM dan rasakan manfaatnya bagi usaha Anda.

Perbedaan Pnm Ulamm dan Mekaar

Perbedaan PNM ULaMM dan Mekaar adalah sebagai berikut:

PNM ULaMM adalah program kemitraan yang ditujukan untuk pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) di sektor agribisnis, sedangkan PNM Mekaar adalah program pinjaman modal usaha yang diberikan kepada masyarakat yang belum terjangkau oleh program pinjaman konvensional¹.
ULaMM memberikan pinjaman modal dengan bunga rendah dan agunan, sedangkan PNM Mekaar memberikan pinjaman modal tanpa bunga dan tanpa agunan.
PNM ULaMM memiliki skema kemitraan yang berbeda-beda, seperti skema budidaya bersama, skema kemitraan produksi, dan skema kemitraan konsumsi, sedangkan PNM Mekaar memiliki skema kemitraan yang sama untuk semua nasabah, yaitu skema tanggung renteng.
ULaMM melayani nasabah secara perorangan, sedangkan PNM Mekaar melayani nasabah secara kelompok, yang terdiri dari 10 sampai 30 orang ibu-ibu.
PNM ULaMM diberikan khusus untuk pengusaha muslim, sedangkan PNM Mekaar tidak mempunyai persyaratan agama.
ULaMM hanya melayani daerah-daerah yang belum terdapat lembaga keuangan lainnya, sedangkan PNM Mekaar melayani di seluruh wilayah Indonesia.

Semoga penjelasan saya dapat membantu Anda memahami perbedaan antara PNM ULaMM dan Mekaar.

Tabel angsuran pnm ulamm

PNM ULaMM memberikan pinjaman modal usaha dengan plafon mulai dari Rp 5 juta sampai dengan Rp 250 juta.

Pinjaman ini bisa digunakan untuk berbagai jenis usaha, seperti agribisnis, perdagangan, jasa, industri, dan lain-lain.

Memiliki dua pilihan pola pembiayaan, yaitu konvensional dan syariah, Pola konvensional menggunakan sistem bunga, sedangkan pola syariah menggunakan sistem bagi hasil. Bunga atau bagi hasil yang dikenakan tergantung pada jumlah dan jangka waktu pinjaman.

Jangka waktu pinjaman yang cukup panjang, yaitu sampai dengan 60 bulan atau 5 tahun. Anda bisa memilih tenor pinjaman sesuai dengan kemampuan dan kebutuhan Anda. Semakin lama tenor pinjaman, semakin besar angsuran yang harus dibayar per bulan.

Cara bayar angsuran Pnm ulamm

Ada beberapa cara untuk membayar angsuran PNM ULaMM, yaitu:

Melalui Virtual Account (VA) di bank-bank yang bekerja sama dengan PNM, seperti BRI, BNI, Mandiri, dan BCA. Anda bisa membayar melalui ATM, mobile banking, atau internet banking dengan menggunakan nomor VA yang diberikan oleh PNM.

Gerai retail, seperti Indomaret, Alfamart, Ceriamart, atau Pegadaian. Anda bisa membayar dengan menunjukkan nomor nasabah atau nomor pembayaran kepada kasir.

Jika gerai tersebut memiliki mesin I-Kios, Anda bisa melakukan pembayaran sendiri dengan mengikuti instruksi di layar.

Melalui kolektor PNM ULaMM yang akan menjemput pembayaran angsuran Anda di tempat usaha atau rumah Anda. Anda bisa membayar dengan tunai atau transfer ke rekening PNM ULaMM yang ditunjuk oleh kolektor.

Kantor cabang atau kantor layanan PNM ULaMM terdekat di daerah Anda. Anda bisa membayar dengan tunai atau transfer ke rekening PNM ULaMM yang ada di kantor tersebut.

Bunga kredit pnm ulamm

Bunga kredit PNM ULaMM berbeda-beda tergantung pada jenis dan tenor pinjaman, serta apakah pinjaman tersebut menggunakan pola konvensional atau syariah.

Menurut hasil pencarian web saya, berikut ini adalah beberapa informasi tentang bunga kredit PNM ULaMM:

Untuk pinjaman PNM ULaMM konvensional, bunga kreditnya berkisar antara 19% – 25% per tahun. Bunga kredit ini akan ditambahkan ke dalam angsuran bulanan yang harus dibayar oleh nasabah.
Pinjaman PNM ULaMM syariah, tidak ada bunga kredit, tetapi ada sistem bagi hasil. Bagi hasil adalah persentase keuntungan usaha yang harus dibagi antara nasabah dan PNM ULaMM. Besaran bagi hasil tergantung pada jenis usaha dan kesepakatan antara nasabah dan PNM ULaMM.
Bunga kredit PNM ULaMM juga dipengaruhi oleh tenor pinjaman, yaitu jangka waktu pengembalian pinjaman. Semakin lama tenor pinjaman, semakin besar bunga kredit yang harus dibayar. Tenor pinjaman PNM ULaMM bisa mencapai 60 bulan atau 5 tahun.

Cara pelunasan pnm ulamm

Cara pelunasan PNM ULaMM adalah cara untuk membayar kembali pinjaman modal usaha yang diberikan oleh PNM ULaMM, salah satu program kemitraan dari PT Permodalan Nasional Madani (PNM).

Ada beberapa cara pelunasan PNM ULaMM yang bisa Anda pilih, yaitu:

Angsuran bulanan

Pelunasan PNM ULaMM yang paling umum dan wajib dilakukan oleh semua nasabah. Anda harus membayar angsuran bulanan yang telah disepakati dalam akad pembiayaan di awal.

Besarnya angsuran bulanan tergantung pada jumlah pinjaman, jangka waktu, dan bagi hasil yang ditetapkan oleh PNM ULaMM.

Anda bisa membayar angsuran bulanan melalui berbagai metode, seperti virtual account, gerai retail, kolektor, atau kantor cabang PNM ULaMM.

Pelunasan setelah jangka waktu berakhir

Pelunasan PNM ULaMM yang dilakukan dengan membayar seluruh sisa pembayaran setelah jangka waktu pembiayaan berakhir.

Jika Anda memilih cara ini, Anda harus menunggu sampai jangka waktu pembiayaan selesai, dan tidak bisa melunasi lebih cepat. Anda juga harus membayar semua bagi hasil yang telah ditentukan oleh PNM ULaMM.

Pelunasan awal

Cara pelunasan PNM ULaMM yang dilakukan dengan membayar seluruh sisa pembayaran sebelum jangka waktu pembiayaan berakhir.

Jika Anda memilih cara ini, Anda bisa melunasi pinjaman Anda kapan saja, asalkan sudah melewati masa tenggang minimal 3 bulan. Anda juga bisa mendapatkan diskon bagi hasil sebesar 50% dari sisa bagi hasil yang harus dibayar.

Pelunasan bertahap

Pelunasan PNM ULaMM yang dilakukan dengan membayar sebagian dari sisa pembayaran secara berkala. Jika Anda memilih cara ini, Anda bisa melunasi pinjaman Anda secara bertahap, sesuai dengan kemampuan dan kebutuhan Anda.

Anda juga bisa mendapatkan diskon bagi hasil sebesar 25% dari sisa bagi hasil yang harus dibayar untuk setiap kali pelunasan.

Pnm ulamm apakah bi checking

Menurut beberapa sumber online, PNM ULaMM tidak melakukan BI checking atau SLIK kepada calon nasabahnya.

Hal ini karena PNM ULaMM merupakan lembaga keuangan non-perbankan yang tidak tergabung dalam Biro Informasi Kredit (BIK) yang mengelola data BI checking atau SLIK .

Selain itu, PNM ULaMM juga memiliki misi untuk membantu usaha mikro dan kecil yang belum terjangkau oleh lembaga keuangan lainnya.

Jadi, jawaban singkat untuk pertanyaan Anda adalah: PNM ULaMM tidak melakukan BI checking atau SLIK.

Namun, hal ini tidak berarti Anda bisa mengajukan pinjaman di PNM ULaMM tanpa memperhatikan riwayat kredit Anda.

Anda tetap harus menjaga kesehatan keuangan Anda dan membayar cicilan tepat waktu agar tidak terjerat utang.

Untuk informasi lebih lanjut, Anda dapat menghubungi kantor cabang atau kantor layanan PNM ULaMM terdekat di daerah Anda, atau mengunjungi website resmi PNM di www.pnm.co.id. Selamat berusaha!