Penipuan paket luar negeri adalah salah satu jenis kejahatan yang marak terjadi saat ini.
Jika Anda menjadi korban penipuan paket luar negeri, jangan khawatir karena ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk melaporkannya.
Melapor ke Situs Lapor.go.id
Cara pertama yang bisa Anda lakukan adalah melapor ke situs Lapor.go.id Situs ini merupakan situs resmi milik Kantor Staf Presiden yang dikelola oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen PANRB).
Di situs ini, Anda bisa membuat laporan pengaduan online dan aspirasi bagi masyarakat.
Berikut adalah langkah-langkah untuk membuat laporan ke situs Lapor.go.id:
- Akses situs Lapor.go.id.
- Pilih menu pelaporan.
- Pada kategori pelaporan, pilih menu Pengaduan.
- Isi judul Laporan yang paling mewakili pengaduan Anda.
- Tambahkan detail penipuan yang Anda alami.
- Tambahkan lokasi dan tanggal penipuan.
- Klik instansi tujuan laporan.
- Pilih kategori laporan.
- Unggah lampiran dengan ukuran maksimal 2MB (jika ada).
- Klik kategori pengadu dan klik LAPOR.
- Masukkan data pribadi Anda pada form yang tersedia.
- Centang opsi syarat dan ketentuan.
Setelah itu, laporan Anda akan masuk ke dalam list pengaduan dan akan segera dievaluasi oleh pihak staf kepresidenan.
Melalui Web Cekrekening
Cara kedua yang bisa Anda coba adalah melalui web Cekrekening. Web ini merupakan salah satu cara untuk mengecek keberadaan rekening bank yang digunakan oleh pelaku penipuan.
Baca juga : Cara Melaporkan Akun Facebook yang di Hack
Ciri-ciri penipuan modus pengiriman paket dari luar negeri
Berikut ini adalah beberapa ciri-ciri penipuan modus pengiriman paket dari luar negeri yang perlu Anda ketahui:
- Memakai Jasa Kurir Pribadi: Pelaku penipuan biasanya memakai jasa kurir pribadi yang tidak terpercaya.
- Situs Web Kurir Palsu: Pelaku penipuan seringkali membuat situs web kurir palsu untuk menipu korban.
- Info Paket Bermasalah: Kebanyakan kasus penipuan paket luar negeri diiringi dengan panggilan telepon kepada pembeli yang memberitahukan bahwa paket bermasalah.
- Meminta Bayaran melalui Rekening Pribadi: Pelaku penipuan seringkali meminta pembayaran melalui rekening pribadi, bukan melalui rekening resmi perusahaan.
- Menghilang Tanpa Jejak: Setelah korban mentransfer uang, pelaku penipuan akan menghilang tanpa jejak.
Baca juga : Cara Melaporkan Penyerobotan Tanah Komplit dan Lengkap
Selain itu, pelaku penipuan juga seringkali melakukan pendekatan personal dengan modus berkenalan dengan target melalui sosial media.
Mereka mengaku akan memberikan hadiah kepada target dan kemudian mengirimkan hadiah melalui kurir palsu serta mengirimkan resi palsu kepada target.
Setelah itu, barang akan diberitakan telah sampai di Indonesia namun pihak kurir palsu mengaku tidak bisa mengirimkan barang karena membutuhkan pembayaran clearance.
Kemudian, target akan diminta untuk mentransfer sejumlah uang ke akun pelaku untuk pembayaran clearance.
Untuk mencegah terjadinya penipuan, pastikan Anda selalu berhati-hati dan waspada dalam menerima tawaran suatu barang dari luar negeri.
Baca juga : Cara Melaporkan Akun FB Agar Dihapus Permanen
Jangan mudah percaya pada hadiah dan pastikan kebenarannya dengan meminta bukti konkrit. Selalu cek resi di website kurir yang asli sebelum melakukan transfer dan hubungi bank jika Anda terlanjur kena tipu untuk melaporkan kejadian ini.